Rabu, 08 Maret 2017

INTERNALISASI NILAI NKRI bersama POLRI

Hawa sejuk menyapa, senin pagi di sekitar lingkungan MI Minhajul Huda segenap anak-anak telah siap dengan seragam Hijau Putih untuk melaksanakan Upacara Pengibaran Bendera. Tidak seperti hari senin lainnya, hari ini ada yang berbeda. Beberapa dari mereka sibuk menyiapkan barisannya, petugas yang ditunjuk untuk memimpin upacara pun berlatih. Kesibukan pun terlihat di sisi kiri lapangan, tiga perempuan berbaris dengan salah satunya menampah bendera dan melakukan sedikit gerakan maju mundur dengan langkah tegap bagai pasukan PASKIBRA. Pada Senin itu MI Minhajul Huda kedatangan Kepolisian Negara Indonesia, Bapak Sunariyo Putro selaku Kapolsek yang akan menjadi Pembina Upacara Bendera. Didampingi Kepala Babinsa Bapak Hanton dan Kanit Bapak Ali, rombongan datang tepat jam 07.00 WIB, dengan sigap pemimpin upacara menyiapkan barisan kelompok, masing-masing petugas upacara pun berada pada tempat masing-masing. Ketika pengibaran bendera lantunan lagu Indonesia Raya mengiringi lagu yang dinyanyikan oleh semua peserta upacara. Setelah pengibaran dengan suasana khidmat yang diikuti oleh seluruh peserta didik, guru dan juga rombongan, pekikan suara pembaca teks pancasila dan pembukaan Undang-Undang 1945 memberikan suasa semangat kepada peserta upacara.
Setelah rangkaian itu pembina upaca dalam sambutannya mengatakan bahwa semua petugas upacara telah siap dan berani, dalam sambutannya Bapak Sunariyo juga mengatakan bahwa “Setiap anak didik memiliki tanggungjawab untuk meneruskan perjuangan pejuang yakni mengisinya dengan belajar dan mempertahankan NKRI, kedisplinan dan tanggung jawab harus ditanamkan oleh lembaga sebagai upaya untuk memberikan pembelajaran dan pembekalan cinta NKRI. Dengan dimilikinya cinta NKRI bangsa ini akan tetap merdeka dari penjajah”. Dalam sambutan pengarahnnya bapak Sunariyo juga mengingatkan kepada peserta didik bahwa untuk selalu belajar dengan giat agar dapat mencapai cita-citanya karena cita-cita hanya diperuntukkan bagi mereka yang kerjakeras dan berusaha. Setelah sambutan dan pengarahan lantunan do’a memberikan energy spiritual kepada seluruh peserta upacara. Kurang lebih 45 menit rangkaian keseluruhan upacara dilakukan dengan lancar dan khidmat. Setelah upacara dilaksanakan Tim Bapak Sunariyo memberikan materi tentang lalulintas, kriminalitas dan beberapa tugas kepolisian kepada peserta didik di ruangan yang telah disediakan, tujuan dari materi tersebut agar peserta didik memiliki bekal tentang lalu lintas dan kesadaran berlalulintas. Anak-anak antusias mengikuti materi yang diberikan oleh TIM Kepolisian, dipenghujung materi beberapa dari mereka ditanya “apa ada yang mau jadi polisi”, “Saya pak” jawab Kefin yang masih duduk dikelas 1 dengan berani. Setelah berakhirnya materi Rombongan Kepolisian foto bersama di Gerbang Timur MI MINHAJUL HUDA. Wajah gembira dari peserta didik terlihat ketika berfoto. Perpisahan dengan Rombonga dari Kepolisian dimanfaatkan peserta didik dengan bersalaman dan ada juga yang meminta foto berdua, sebagai kenang-kenangan kata adik Kharisha siswa kelas 2 itu.
#kholidachmad Team Mida PLUS, 9 Maret 2017